Jangan Kaget Cek Gaji Guru di Negara Ini Bisa Miliaran

Jakarta, CNBC Indonesia - Tanggal 5 Oktober kemarin diakui secara internasional sebagai Hari Guru Sedunia. Pertama kali dirayakan tahun 1994, hari guru menjadi tolok ukur hak dan tanggung jawab seluruh pengajar di seluruh dunia.

"Pandemi telah menyoroti nilai profesi guru yang tak tergantikan di masyarakat, tetapi juga pada kondisi kerja yang sulit yang dihadapi banyak guru," tulis para pemimpin UNESCO dalam sebuah pernyataan, dikutip Rabu (6/10/2021).

"Pada Hari Guru Sedunia, kami tidak hanya merayakan setiap guru. Kami menyerukan kepada negara-negara untuk berinvestasi di dalamnya dan memprioritaskan mereka dalam upaya pemulihan pendidikan global sehingga setiap pelajar memiliki akses ke guru yang berkualitas dan didukung."

Saat ini, kompensasi dan kondisi kerja dapat sangat bervariasi untuk guru di seluruh dunia. Data Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) terbaru menunjukkan hal tersebut.

Gaji guru di sekolah dasar dengan pengalaman 15 tahun paling tinggi di Luksemburg di mana pendidik memperoleh rata-rata US$ 101.360 atau Rp 1,4 miliar (asumsi Rp 14.200/US$) per tahun. Di Amerika Serikat (AS), pendapatan guru mendekati US$ 62.101 (Rp 885 juta), di belakang Jerman, Kanada, Belanda, Australia, dan Irlandia.

Data OECD menunjukkan bahwa guru sekolah menengah dengan tingkat pengalaman serupa menghasilkan sedikit lebih banyak. Di mana ia bisa digaji sekitar US$ 109.203 (Rp 1,5 miliar) di Luksemburg dan US$ 65.248 (Rp 930 juta) di AS.

Selain Luksemburg dan AS, berikut daftar rata-rata gaji per tahun guru di beberapa negara, sebagaimana dikutip dari CNBC International:

- Luksemburg (US$ 101.360 atau Rp 1,4 miliar)

- Jerman (US$ 80.407 atau Rp 1,1 miliar)

- Kanada (US$ 71.664 atau Rp 1 miliar)

- Belanda (US$ 71.024 atau Rp 1 miliar)

- Australia (US$ 65.658 atau Rp 936 juta)

- Irlandia (US$ 62.313 atau Rp 888 juta)

- Amerika Serikat (US$ 62.101 atau Rp 885 juta)

- Denmark (US$ 60.185 atau Rp 858 juta)

- Korea Selatan (US$ 59.103 atau Rp 842 juta)

- Austria (US$ 55.142 atau Rp 786 juta)

- Selandia Baru (US$ 53.247 atau Rp 759 juta)

- Norwegia (US$ 51.352 atau Rp 732 juta)

- Spanyol (US$ 49.898 atau Rp 711 juta)

- Jepang (US$ 49.498 atau Rp 705 juta)

- Swedia (US$ 47.664 atau Rp 679 juta)

- Slovenia (US$ 45.857 atau Rp 654 juta)

- Portugal (US$ 44.802 atau Rp 639 juta)

- Finlandia (US$ 44.180 atau Rp 630 juta)

- Islandia (US$ 42.024 atau Rp 599 juta)

- Kolombia (US$ 39.961 atau Rp 569 juta)

[Gambas:Video CNBC]

(sef/sef)

Share this post